
Liverpool Masih Bisa Dikejar. Liverpool kembali menunjukkan performa luar biasa di musim 2024/2025, berada di puncak klasemen Liga Inggris saat Natal. Di bawah arahan pelatih baru, Arne Slot, mereka menjadi tim yang sulit dihentikan. Namun, dengan hanya unggul dua poin dari Chelsea dan menghadapi tekanan dari Arsenal, perjalanan menuju gelar juara masih jauh dari kata selesai. Meski The Reds memiliki satu laga di tangan, persaingan ketat di Premier League membuat posisi mereka tetap rentan.
Performa Liverpool di Era Arne Slot
Arne Slot telah membawa pendekatan taktis yang segar ke Liverpool, menggabungkan penguasaan bola dengan pressing tinggi yang lebih terorganisir. Hasilnya, mereka menjadi salah satu tim paling dominan musim ini. Kemenangan besar atas Tottenham Hotspur dengan skor 6-3 adalah bukti ketajaman lini serang mereka yang dipimpin oleh Mohamed Salah, Cody Gakpo, dan Diogo Jota.
Namun, performa pertahanan Liverpool masih menjadi perhatian. Kebobolan gol di beberapa pertandingan penting, termasuk dua gol melawan Newcastle dan tiga gol saat melawan Tottenham, menunjukkan bahwa ada celah yang bisa dimanfaatkan oleh lawan. Meskipun demikian, respons cepat mereka setelah kebobolan membuktikan mentalitas juara yang dimiliki skuad ini.
Ketatnya Persaingan di Premier League
Meskipun Liverpool memimpin klasemen, jarak dengan pesaing terdekat seperti Chelsea dan Arsenal tetap tipis. Chelsea, yang berada di posisi kedua, bermain dengan konsistensi tinggi meskipun sempat terganjal oleh hasil imbang melawan Everton. Arsenal, di bawah Mikel Arteta, terus memberikan tekanan dengan kemenangan meyakinkan 5-1 atas Crystal Palace.
Sementara itu, Manchester City yang biasanya menjadi rival utama tampaknya kesulitan musim ini. Juara bertahan itu saat ini terpuruk di peringkat ketujuh, terpaut 12 poin dari Liverpool di puncak klasemen. Namun, dalam sepak bola, kejutan selalu mungkin terjadi, dan Liverpool tidak bisa mengabaikan ancaman dari tim lain yang berusaha memanfaatkan celah.
Tantangan Liverpool di Paruh Kedua Musim
Meski mendominasi hingga saat ini, Liverpool masih menghadapi tantangan besar di paruh kedua musim:
- Konsistensi Pertahanan: Performa defensif Liverpool perlu ditingkatkan. Kebobolan dalam pertandingan penting bisa menjadi titik lemah yang dimanfaatkan oleh pesaing mereka.
- Tekanan Jadwal: Dengan jadwal padat, termasuk kompetisi domestik dan Liga Champions, Arne Slot harus cermat dalam merotasi pemain untuk menjaga kebugaran skuad.
- Pemain Habis Kontrak: Beberapa pemain kunci Liverpool, termasuk Mohamed Salah, menghadapi situasi kontrak yang akan habis pada 2025. Isu ini bisa memengaruhi fokus mereka di lapangan.
Peluang Pesaing untuk Mengejar Liverpool
- Chelsea: Dengan skuad yang solid dan manajer berpengalaman, Chelsea memiliki peluang besar untuk mengejar Liverpool, terutama jika mereka memanfaatkan laga head-to-head.
- Arsenal: Tim muda Arsenal yang penuh semangat menunjukkan konsistensi di musim ini. Jika Liverpool kehilangan poin, Arsenal bisa dengan cepat memperkecil jarak.
- Newcastle United: Newcastle, meski tidak sekuat Chelsea dan Arsenal dalam klasemen, memiliki potensi untuk memberikan kejutan dan memengaruhi jalannya perebutan gelar.
Kesimpulan
Liverpool mungkin berada di puncak klasemen saat ini, tetapi persaingan ketat di Premier League memastikan bahwa mereka tidak boleh lengah. Dengan hanya unggul dua poin dari Chelsea dan tekanan dari Arsenal yang terus membayangi, setiap laga menjadi krusial. Di bawah kepemimpinan Arne Slot, Liverpool memiliki modal untuk terus melaju, tetapi tantangan internal seperti konsistensi pertahanan dan rotasi pemain akan menjadi ujian terbesar mereka.
Musim 2024/2025 ini memberikan gambaran menarik tentang betapa kompetitifnya Premier League. Mampukah Liverpool mempertahankan keunggulan mereka, atau justru pesaing seperti Chelsea dan Arsenal akan mengambil alih? Hanya waktu yang akan menjawab, tetapi satu hal yang pasti: perjalanan menuju trofi masih jauh dari selesai.